ProFiles

ProFiles

Senin, 12 Maret 2018

KUNJUNGI RUMAH KAKI SERIBU

Sailan Newi
TA-TTG BUTON

Komunitas Adat Baju Desa Talaga Baru, Kec.Lasalimu sudah rasakan manfaat DD.

Masyarakat suku Bajo tersebar diseluruh pelosok dunia, Umumnya Wilayah pesisir Indonesia khususnya Sulawesi Tenggara dikabupaten Buton Kecamatan Lasalimu Desa Talaga Baru.

Masyarakat suku Bajo pada umumnya mendiami wilayah pesisir dengan tempat tinggal dipesisir laut dikenal dengan rumah kaki seribu diatas laut. Mereka hidup dengan memanfaatkan sumberdaya laut dan pesisir dengan mata pencaharian sebagai nelayan.

Dengan keterbatasan sarana prasarana nelayan yang mereka miliki menyebabkan pendapat mereka juga lebih kecil.

Kehadiran Dana Desa dalam kehidupan masyarakat suku Bajo, menjadi solusi permasalahan yang ada, dengan dana desa warga masyarakat suku Bajo dapat menikmati perbaikan infrastruktur lokasi pemukiman diatas laut seperti Pembangunan Jembatan yang menghubungkan rumah warga dilaut dengan daratan.

Juga dengan Dana Desa masyarakat nelayan dapat memiliki sarana prasarana Alat tangkap yang lebih maju seperti perahu motor dan alat tangkap ikan seperti Jaring, tali pancing, Bubu ikan dan sebagainya yang ramah lingkungan.                         

Solusi
  1. Pengadaan sarana prasarana nelayan melalui Dana Desa 
  2. Regulasi terkait larangan terhadap penggunaan alat tangkap tidak ramah lingkungan seperti Bom, Potassium, Pukat Harimau dan sebagainya.
  3. Nelayan harus menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan seperti pancing, jaring, bubu dan sebagainya.
  4. Pelatihan Pengelolaan wilayah pesisir dan laut.
  5. Usaha budidaya Keramba.


Manfaat
Dana Desa sangat bermanfaat bagi peningkatan taraf hidup masyarakat suku Bajo.dikecamatan Lasalimu kabupaten Buton terutama sangat membantu dalam pemenuhan kebutuhan sarana prasarana nelayan dan infrastruktur warga suku Bajo Buton.

Perluasan Pembelajaran
Masyarakat suku Bajo Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton dengan penuh keterbatasannya dalam mengelola Sumberdaya Laut dan Pesisir, dengan keberadaan Dana Desa maka sangat membantu kehidupan mereka dalam upaya peningkatan kuantitas dan kualitas hidupnya.

Pesisir dan laut merupakan sumber biota laut diantaranya ikan, akan tetapi  kalau lautnya terus dieksploitasi dan dimanfaatkan secara terus menerus dengan alat tangkap  yang tidak ramah lingkungan maka ketersediaan ikan pun akan semakin berkurang.

Oleh karena itu pengetahuan tentang pengelolaaan pesisir dan laut secara baik menjadi sangat penting dimiliki oleh masyarakat nelayan Bajo. Kelompok nelayan  Bajo mesti dilatih bagaimana budidaya keramba  ikan sunu, kurapu, lobster, teripang dan biota laut lainnya melalui penyertaan modal Dana Desa secara berkesinambungan, Selain itu perlu ada intervensi dari Dinas Kelautan dan Perikanan terhadap peningkatan usaha kelompok nelayan Masyarakat Bajo termasuk pemasaran hasil tangkapannya.



Rekomendasi

  1. Pengadaan Sarana Prasarana Nelayan Bajo melalui Dana Desa.
  2. Ada Regulasi terkait pengelolaan peisir dan laut;
  3. Nelayan Tangkap harus menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan;
  4. Kelompok nelayan Bajo hendaknya mengembangkan usaha budidaya keramba;
  5. Pelatihan tentang pengelolaan pesisir dan laut;
  6. Adanya intervensi Dinas terkait. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENU UTAMA

Koptan Rumput Laut Buton Tengah Deklarasikan Gus Imin Presiden 2024

LAKUDO – SC. Sebanyak 36 orang anggota Kelompok Tani Rumput Laut Desa Matawine Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah Sulawesi Tenggara me...